Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bogor periode 2015-2018. (Foto:ACS) |
ACS -Muzakkir lahir di Lhokseumawe, 10
mei 1975. Dirinya telah dikenal sebagai seorang tokoh di dunia bisnis Kota
Hujan. Bahkan setelah melalui proses panjang, kini dirinya dipercaya untuk
memimpin Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bogor periode
2015-2018. Ia pun berkomitmen komitmen untuk menjadi garda terdepan sebagai
pelaku usaha guna membangkitkan ekonomi Kota Bogor.
“Kami ingin HIPMI bisa mencetak
lebih banyak lagi pengusaha guna memacu pertumbuhan perekonomian daerah. Kami
juga akan upayakan kesejahteraan semua anggota HIPMI. Generasi muda yang juga
pengusaha Kota Bogor harus mampu bersaing dengan daerah lain, bahkan negara
lain,” ungkap pria lulusan Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian
Bogor (IPB) itu.
Berkenaan dengan hal tersebut,
Muzakkir memiliki beberapa program unggulan. Terlebih dalam era Masyarakat
Ekonomi ASEAN (MEA) di tahun 2015 ini, Ia menilai bahwa Kota Bogor harus
mempersiapkan banyak hal. Di antaranya adalah sumber daya manusia (SDM) yang
dibekali dengan sifat bersaing secara sehat dengan mengedepankan kreativitas.
Hal tersebut diperlukan agar para pelaku usaha dapat bersaing di pasar bebas.
Salah satu program yang juga
telah digadang - gadangkan Muzakkir dalam Muscab HIPMI Kota Bogor adalah
menggairahkan aktivitas ‘Sentra Usaha HIPMI’. Program ini menempatkan HIPMI
yang aktif sebagai business hub atau penghubung antara elemen
dan para stakeholder.
“Kami akan berpartisipasi aktif sebagai penghubung antarelemen dan para stakeholder dunia usaha di Kota Bogor. Selain itu, program sentra usaha HIPMI ini juga akan memfasilitasi pengembangan dan pemasaran produk maupun jasa para anggota serta pengusaha Kota Bogor melalui kerja sama, diskusi, kolaborasi, dan promosi,” terangnya.
“Kami akan berpartisipasi aktif sebagai penghubung antarelemen dan para stakeholder dunia usaha di Kota Bogor. Selain itu, program sentra usaha HIPMI ini juga akan memfasilitasi pengembangan dan pemasaran produk maupun jasa para anggota serta pengusaha Kota Bogor melalui kerja sama, diskusi, kolaborasi, dan promosi,” terangnya.
0 comments:
Posting Komentar